Kamis, 21 Agustus 2014

Curhat

         Tepat di meja piket yang ramai dipenuhi mahasiswa PPL dari tiga Universitas. Ada UIN, UIR, dan STKIP Pekanbaru. Saat itu tepat setelah jam makan siang. Diam-diam saidah mendekatiku. "Siti, siti udah tunangan ya?" Saidah bertanya padaku "Alhamdulillah" hanya itu yang bisa aku jawab.

         Topik pembicaraan pun berganti. Awalnya tentang usia dan tahun kelahiran, sekarang menjadi tentang kehidupan di masa depan. Parahnya lagi, aku yang dintterogasi oleh Saidah dan Ovi, layaknya si pencuri semangka di kebun petani. ha ha ha. Senyum mereka terlihat sangat jelad. "Undanglah kami ya..." celetus saidah yang tiba-tiba membuat ovi ikut-ikutan.

          Semua tentang aku dan pacarku mereka pertanyakan, mulai dari perbedaan usia, pekerjaan, kesukaan, hubungan dengan orang tua masing-masing, sampai usia hubungan pacaran kami. "Tujuh tahun, akhirnya perjuangan kami akan berakhir bahagia dengan diawali Ijab-kobul dan hidup bersama sampai maut memisahkan dan bersatu lagi di alam yang lebih indah, Insya Allah jika Allah menghendaki." jawabku.

        Saidah pun mulai sedikit terbuka padaky, ia mulai sedikit menceritakan masalalunya tentang mantan pacarnya lima tahun yang lalau. "Dia sih mancing-mancing pengen balik, tapi aku ogah." celoteh Saidah. Beda lagi sama Ovi yang belon pengen nikah walau udah di paksa ma ortunya. " Masih kuliah, gitu ajah aku bilang ke gaek aku!" Pacar Ovi belum mau serius, dia mau cari pengalaman kerja dulu. Hem, lagi-lagi cuma aku yang pengen nikah di usia muda. Biarin aj yang penting normal.

[Cute Puppy Memo]For Android System Only https://market.android.com/details?id=com.adcall.WhitedogMemo

Tidak ada komentar:

Posting Komentar